NEWS
ARCHIVES
- May 2019 (3)
- January 2019 (10)
- September 2017 (2)
- August 2017 (3)
- July 2017 (1)
- August 2016 (1)
- June 2016 (1)
- May 2016 (2)
- April 2016 (2)
- March 2016 (3)
- February 2016 (3)
- January 2016 (9)
- December 2015 (10)
- November 2015 (8)
- October 2015 (8)
- September 2015 (8)
- August 2015 (10)
- July 2015 (6)
- June 2015 (1)
- May 2015 (1)
- April 2015 (3)
- March 2015 (2)
- February 2015 (7)
- September 2014 (1)
- August 2014 (2)
- July 2014 (1)
- June 2014 (4)
- May 2014 (7)
- March 2014 (3)
CATEGORIES
Apa itu kVA?
Istilah di dunia genset kadang cukup membingungkan. Berikut beberapa penjelasan mengenai istilah yang sering digunakan:
kVA (Kilo Volt Ampere)
kVA adalah satuan yang digunakan untuk mengukur kapasitas genset. kVA berbeda dengan kW (kilo Watt) yang biasa digunakan oleh PLN. Untuk mengukur kapasitas dalam kW, Anda dapat mengali nya dengan 0,8.
Contoh:
Genset dengan 100 kVA berarti memiliki kapasitas sebesar 80kW (atau 80.000 Watt).
Genset dengan 500 kVA berarti memiliki kapasitas sebesar 400 kW (atau 400.000 Watt).
3-phase dan 1-phase
Tergantung dari kebutuhan pengguna (instalasi PLN pengguna), ada sistem 3-phase dan 1-phase. Harap konfirmasi kembali ke instalasi PLN Anda.
Silent atau Open Type
Genset biasa dipaket dengan 2 tipe, yaitu Silent dan Open Type. Silent berarti genset telah dibungkus dengan kotak yang telah dipasang peredam, sehingga suara yang dihasilkan tidak bising. Open Type berarti genset tidak dibungkus oleh peredam.
Genset Silent biasanya memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan dengan Open Type, dikarenakan tambahan material besi dan peredam yang dapat meredam suara hingga sangat hening.
Prime dan Standby Rate
Prime rate adalah kapasitas genset yang bisa dikeluarkan maksimum di pemakaian normal.
Standby rate adalah kapasitas genset yang bisa dikeluarkan maksimum pada pemakaian overload (tidak boleh terlalu sering, kalau tidak genset akan rusak).
Panel AMF / ATS
AMF sendiri artinya adalah Automatic Main Failure. Yang fungsi nya adalah menghidupkan / mematikan genset secara otomatis dengan sinyal dari luar.
ATS sendiri artinya adalah Automatic Transfer Switch. Yang fungsi nya adalah mentransfer sumber catu daya dari PLN menuju genset apabila PLN mati.
Apabila digabungkan, panel AMF / ATS akan secara otomatis menghidupkan / mematikan genset (fungsi dari AMF) dan mentransfer catu daya dari PLN ke genset atau sebaliknya (fungsi dari ATS) ketika PLN mati / hidup kembali.
Kabel Power
Kabel power adalah kabel yang digunakan untuk mengkonek antara genset dengan PLN. Kabel yang digunakan harus cukup tebal, karena akan mengandung arus yang cukup tinggi.